Kurikulum Merdeka dirancang agar kegiatan pembelajaran di sekolah lebih menyenangkan dan bermakna. Materi pelajaran pun dipangkas dan hanya fokus kepada materi esensial, tetapui juga disesuaikan dengan minat, bakat, dan kebutuhan siswa.
Selama ini masih banyak guru yang menyampaikan materi dengan metode ceramah sehingga peserta didik cenderung merasa bosan bahkan mengantuk, akibatnya justru materi tidak tersampaikan dengan baik. Banyak metode, pendekatan atau strategi yang sebenarnya dapat diterapkan untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan dan sekaligus bermakna sehingga peserta didik akan merasa lebih senang, antusias, tertantang dan pro aktif dalam mengikuti pembelajaran.

SMK Yayasan Pharmasi pada Selasa, 10 Oktober 2023 kemarin menyelenggarakan In House Training Untuk Peningkatan Kualitas Guru Kelas dan Mata Pelajaran dengan tema Joyful Meaningful Learning (Pembelajaran Menyenangkan) yang diikuti oleh Kepala Sekolah, wakil kepala sekolah, ketua kompetensi keahlian serta 70 orang guru di semua tingkat dan Konsentrasi Keahlian. Sebagai narasumbernya adalah Pengawas SMK Disdikbud Provinsi Jawa Tengah Dr. Ahlis Qoidah Noor, S.Pd., M.Pd.
Pada kesempatan itu, beliau memberikan pelatihan dan bimbingan kepada guru SMK Yayasan Pharmasi tentang Capaian Pembelajaran, Tujuan Pembelajaran, Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila termasuk bagaimana menerapkan pembelajaran yang menyenangkan dengan melibatkan para guru sebagai peserta.
Pembelajaran menyenangkan dan bermakna dapat diwujudkan dengan melakukan berbagai metode dan strategi dalam proses pembelajaran. Adapun Metode pembelajaran yaitu PjBL, Discovery Learning, Diskusi, dll. Untuk strategi pembelajaran dapat menggunakan Numbered Head Together, Snow Ball Throwing, Blind dating, Friend story dan lain-lain.